Thursday, 2 May 2024
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Bupati Tabanan Hadiri Peresmian Seni Tari Legong Kraton dan Jalan Beji di Pejaten

BALIILU Tayang

:

de
Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., bersama para penari Tari Legong Kraton. (Foto: Ist)

Tabanan, baliilu.com – Sebagai wujud bakti dan komitmen membangun desa, Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menghadiri dan sangat mengapresiasi kegiatan Pemlaspasan kesenian Tari Klasik Legong Kraton yang dilakukan oleh masyarakat Banjar Pangkung, Desa Pejaten, Kecamatan Kediri Tabanan, Rabu (30/3). 

Sekaligus pada kesempatan itu, Bupati Sanjaya yang saat itu didampingi anggota DPR RI I Made Urip, Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, Sekda, para Asisten dan OPD terkait, meresmikan jalan menuju Pura Beji Taman Sari di Balai Banjar Pangkung, Desa Pejaten.

“Ini suatu hal yang sangat luar biasa. Saya mewakili Pemkab Tabanan dan teman-teman tiang di DPR RI dan DPRD Tabanan, memberikan apresiasi  dan penghargaaan yang setinggi-tingginya kepada tokoh-tokoh masyarakat dan warga kami di sini yang semangatnya sangat luar biasa sekali,” ujar Sanjaya dalam sambutannya.

Menurut orang nomor satu di Tabanan itu, hal ini sudah membuktikan masyarakat di Pejaten bersatu. Dalam mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman Unggul dan Madani diperlukan persatuan yang sangat kokoh antara masyarakat dan pemerintah. Karena pihaknya sangat meyakini, pemerintah tidak akan bisa membangun sendiri tanpa bantuan masyarakat.

Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., foto bersama penari, anggota dewan, Sekda dan pejabat OPD Tabanan. (Foto: Ist)

“Tetap dijaga rasa persamaan dan persatuan ini. Karena apa? Karena untuk mewujudkan persatuan itu memang susah-susah gampang. Kalau sudah bersatu seperti ini, astungkara tiang dari eksekutif dan juga pihak legislatif pasti akan selalu memperhatikan semeton di sini,” imbuh Sanjaya dihadapan seluruh undangan dan masyarakat Banjar Pangkung yang hadir saat itu.

Sanjaya juga mengatakan, sudah sepatutnya selaku Kepala Daerah selalu mendorong dan mendukung upaya masyarakat dalam membangun, baik itu seni, adat, budaya, tradisi, juga infrastruktur. Karena komitmen membangun Tabanan Era Baru ini, selain seni, tradisi dan budaya, adalah membangun infrastruktur juga merupakan sebagai prioritas di seluruh Kabupaten Tabanan.

Baca Juga  Bupati Tabanan Dukung Persatuan Membangun Krama Desa Adat Sanggulan

 “Saya memberikan apresiasi dan bangga sekali pada tokoh-tokoh masyarakat saya di sini karena telah membangun infrastruktur dengan sukarela dan secara gotong-royong. Ini patut kita jadikan tauladan di Kabupaten Tabanan, apalagi di Tabanan ini sedang menggalakkan pembangunan infrastruktur. Jadi antara pemerintah dan masyarakat sudah bergotong-royong seperti ini dan ini harapan kita,” sambung Sanjaya.

Sementara itu, Kelian Adat Banjar Pangkung, Desa Pejaten, I Nyoman Mahardika, sangat berterima kasih dan sangat berbahagia sekali atas kehadiran Bupati dan jajaran dalam Pemlaspasan Tari Legong Kraton dan peresmian jalan Beji ini. “Tiang ngaturang suksma dan merasa bahagia atas kehadiran Beliau. Terimakasih saya ucapkan kepada Bapak Bupati Tabanan yang juga telah memberikan dana hibah untuk membangun jalan Beji,” tuturnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Pemkot Denpasar Bersama BI Bali Sabet Rekor MURI Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah

Melalui Lagu dan Pagelaran Tari Legong oleh Pelajar Terbanyak

Published

on

By

rekor muri pemkot denpasar
REKOR MURI: Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Aryawibawa saat menghadiri pencatatan rekor MURI edukasi cinta bangga dan paham rupiah, kolaborasi antara Pemerintah Kota Denpasar dengan Bank Indonesia, Kamis (2/5) dipusatkan di SMPN 2 Denpasar. (Foto: Hms Dps)

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Kota Denpasar berkolaborasi dengan Bank Indonesia menggelar kegiatan pencatatan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) bertajuk Edukasi Cinta Bangga dan Paham Rupiah, yang melibatkan setidaknya lebih dari 80.000 pelajar dan guru, yang berasal dari 246 sekolah TK, SD dan SMP se-Kota Denpasar. Kegiatan ini sendiri, dipusatkan di area SMP Negeri 2 Denpasar, Kamis (2/5).

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring dan luring ini, dikemas dalam gerakan menyanyi Lagu Cinta Rupiah dan juga tarian Legong 5.000 ini sengaja digelar bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, yang diperingati setiap tanggal 2 Mei setiap tahunnya. Hadir langsung untuk meresmikan kegiatan ini, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Aryawibawa yang ditandai dengan pemukulan taiko dan ceng-ceng.

Selain Wawali Arya Wibawa, tampak hadir pula pada kesempatan itu, Komisi 3 DPRD Kota Denpasar, Eko Supriadi, Kadis Dikpora Kota Denpasar, AA Gede Wiratama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Soeriadimadja, Perwakilan MURI, Yusuf Ngadri beserta guru-guru dan unsur terkait lainnya.

Wawali Arya Wibawa yang membacakan sambutan tertulis Walikota Denpasar mengatakan, kegiatan pencatatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi dan semangat bersama untuk memajukan pendidikan di Kota Denpasar dengan Bank Indonesia.

“Hari ini, kita tidak hanya merayakan prestasi dalam mencatatkan rekor, tetapi juga menghargai upaya kolosal dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada generasi masa depan kita,” katanya.

Menurutnya, lagu Cinta Bangga Paham Rupiah tidak hanya mencerminkan semangat cinta akan budaya, tetapi juga memberikan pelajaran penting tentang nilai-nilai keuangan yang sangat relevan dalam kehidupan sehari-hari.

Seperti yang diinformasikan sebelumnya, kegiatan pencatatan ini juga turut menampilkan Tarian Legong yang dibawakan oleh lebih dari 5.000 orang siswa, yang tidak hanya memperlihatkan keindahan budaya Bali, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan.

Baca Juga  Bupati Tabanan Saksikan ‘’Groundbreaking’’ Peletakan Batu Pertama Pembangunan Jalan Tol Jagat Kerthi Bali

“Selanjutnya, gerakan Cinta Rupiah ini akan dimasukkan dalam mata pelajaran IPS di Denpasar,” imbuhnya lagi.

Sementara, Perwakilan MURI, Yusuf Ngadri mengatakan mata uang Rupiah merupakan simbol kedaulatan NKRI selain Bendera Merah Putih dan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya.

“Dengan diikuti 85.000 orang siswa, tentu ini hal yang sangat luar biasa. Gerakan dan kegiatan  menyanyi lagu Cinta Bangga Paham Rupiah, serta menari Tarian Legong dengan peserta terbanyak ini akan kami catatkan di MURI,” paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Soeriadimadja kepada awak media mengatakan gerakan Cinta Rupiah bisa disamakan dengan Cinta Indonesia.

“Bangga Rupiah artinya turut juga menjaga kedaulatan RI dan paham Rupiah artinya ikut berperan dalam menjaga stabilitas ekonomi,” pungkasnya. (eka/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Terima Mahasiswa FH Unud, Ketua DPRD Badung Bantu Dana Motivasi Rp 5 Juta

Published

on

By

audiensi mahasiswa unud
TERIMA AUDIENSI: Ketua DPRD Kabupaten Badung Putu Parwata pada Kamis, 2 Mei 2024 menerima audiensi mahasiswa FH Unud di ruang kerjanya Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Badung. (Foto: gs)

Badung, baliilu.com – Ketua DPRD Kabupaten Badung Putu Parwata pada Kamis, 2 Mei 2024 menerima audiensi dari mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana (FH Unud) di ruang kerjanya Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Badung.

Usai menerima mahasiswa, Putu Parwata kepada awak media menyampaikan, bahwa mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana akan mengadakan kegiatan MBKM Bina Desa Bona dengan mengambil tema Tan Hana Dharma Sirna.

“Kami secara periodik, setiap tahun membantu anak-anak mahasiswa Universitas Udayana, khususnya di Fakultas Hukum. Tahun lalu, juga kami bantu anak-anak yang KKN. Hari ini, juga yang semester 6 ini akan terjun lagi ke masyarakat, untuk mengadakan beberapa bakti kegiatan sosial,” terangnya.

Pada tahun 2023 lalu, kata Putu Parwata,  mereka sudah membantu masyarakat di Desa Bona Gianyar, untuk mendaftarkan HAKI. Ada Kecak, ada tarian dan ada lagu-lagunya, juga kami bantu mereka untuk mendaftarkan di Kumham,” tandasnya.

Selanjutnya, sekarang mereka akan terjun lagi di Desa Bona, untuk kegiatan sosial, tapi tidak lagi pendaftaran pada Hak Cipta atau HAKI yang disebut Kekayaan Intelektual.

Namun, sekarang mereka akan membantu anak-anak di tumbler, baik itu tumbler dimodifikasi dari plastik menjadi aluminium atau berasal dari kayu dan lain sebagainya.

“Jadi, mereka lagi membuat suatu design yang akan digunakan, untuk membantu anak-anak sekolah di Bona sebagai bentuk pengabdian mereka kepada masyarakat dan juga kami bantu dana motivasi sebesar 5 juta rupiah,” tutupnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Baca Juga  Bupati Sanjaya Hadiri Rangkaian ‘’Karya Ngenteg Linggih’’ Krama Banjar Kekeran Selanbawak Marga
Lanjutkan Membaca

NEWS

Ketua DPRD Badung Dukung Penuh Atlet Wushu Badung Berlaga di Surabaya

Putu Parwata Berikan Dana Motivasi Rp 5 Juta

Published

on

By

wushu badung
AUDIENSI: Ketua DPRD Kabupaten Badung Putu Parwata pada Kamis, 2 Mei 2024 menerima audiensi Pengurus Beladiri Wushu Indonesia Kabupaten Badung di ruang kerjanya Sekretariat DPRD Kabupaten Badung. (Foto: gs)

Badung, baliilu.com – Ketua DPRD Kabupaten Badung Putu Parwata pada Kamis, 2 Mei 2024 menerima audiensi Pengurus Beladiri Wushu Indonesia Kabupaten Badung di ruang kerjanya Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Badung.

Turut hadir, Ketua Pengkab Wushu Indonesia Kabupaten Badung, Ellia Damaris didampingi perwakilan Pengkab Wushu AA Ngurah Partai disertai dengan satu orang pelatih dan satu orang offisial serta 8 atlet Wushu yang ditargetkan naik podium juara.

Pada kesempatan tersebut, Putu Parwata kepada awak media menyampaikan, bahwa Pengurus Wushu Indonesia Kabupaten Badung bakal memberangkatkan atlet Wushu ke Kejuaraan Nasional Open CSWI Cup Piala KONI Jawa Timur yang akan dilaksanakan pada 10-12 Mei 2024 mendatang di Fairway Nine Surabaya.

“Beladiri Wushu ini sudah ada di Kabupaten Badung, yang sudah mulai berkembang terus di sekolah-sekolah. Jadi, ada beberapa tempat latihan Wushu,” kata Putu Parwata.

Parwata lanjut mengungkapkan Wushu ini akan dikembangkan pada setiap kecamatan, dan mereka akan melakukan pertandingan Wushu ke Surabaya. “Jadi, ada 10 orang atlet yang akan dikirim untuk berlaga di Surabaya,” terangnya.

Oleh karena itu, selaku Ketua DPRD Kabupaten Badung, pihaknya memberikan dukungan penuh kepada seluruh masyarakat yang memiliki keinginan untuk maju, khususnya di bidang beladiri Wushu ini.

“Kami dorong dan fasilitasi terkait tempat latihan dan lainnya. Kami juga memberikan sekedar bantuan sebagai dana motivasi sebesar 5 juta rupiah kepada mereka, untuk berangkat ke Surabaya,” paparnya.

Untuk itu, Putu Parwata berharap, ada output yang bisa digunakan untuk menggerakkan anak muda, khususnya anak sekolah untuk aktif berlatih olahraga beladiri Wushu.

“Jadi, kami mendorong kegiatan ini sebagai kegiatan olahraga yang juga termasuk seni penampilan beladiri yang berbasis seni,” pungkasnya. (gs/bi)

Baca Juga  Bupati Tabanan Apresiasi ‘’Karya Pitra Yadnya’’ dan ‘’Manusa Yadnya’’ Desa Adat Belayu

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca